bibit odot malang

Hubungi Kami Klik Logo

Rumput odot atau Pennisetum purpureum cv. Mott adalah salah satu jenis rumput pakan ternak yang paling populer di Indonesia. Hampir semua peternak kambing, sapi, domba hingga kerbau sudah mengenal rumput yang satu ini karena terkenal cepat tumbuh, produktivitasnya tinggi, dan mudah dirawat. Dalam beberapa tahun terakhir, permintaan bibit rumput odot meningkat pesat seiring berkembangnya usaha peternakan rakyat serta naiknya kebutuhan pakan hijauan.

Artikel lengkap ini membahas mulai dari asal usul rumput odot, karakteristik bibit, cara memilih bibit berkualitas, teknik penanaman, perawatan, manfaat, hingga peluang bisnisnya. Cocok untuk Anda yang ingin menanam odot sebagai pakan ataupun menjadikannya ladang usaha jangka panjang.

Apa Itu Bibit Rumput Odot?

Bibit rumput odot adalah bagian batang atau rumpun tanaman odot yang disiapkan khusus untuk ditanam kembali. Bibit biasanya diambil dari tanaman induk yang sehat, batangnya besar, dan daunnya subur. Rumput odot merupakan hasil pengembangan dari jenis rumput gajah, namun memiliki ukuran lebih pendek, batang lebih gemuk, dan daunnya lebih lembut.

Keistimewaan utama odot adalah daya tumbuhnya yang sangat cepat. Dalam 35–45 hari setelah tanam, rumput sudah bisa mulai dipanen dan digunakan sebagai pakan ternak. Setelah itu, tanaman dapat dipanen terus menerus setiap 25–30 hari sekali tanpa harus ditanam ulang.

Ciri-Ciri Bibit Rumput Odot Berkualitas

Untuk mendapatkan hasil panen maksimal, bibit harus dipilih yang benar-benar unggul. Berikut cirinya:

Batang besar, keras, dan tidak lembek.
Akar berwarna putih dan aktif tumbuh.
Tidak terserang hama atau jamur.
Daun muda terlihat segar dan berwarna hijau cerah.
Umur rumpun indukan minimal 3–4 bulan.
Tidak busuk atau menghitam akibat kelembapan yang berlebih.

Bibit yang berkualitas akan menghasilkan tanaman cepat tumbuh, tidak mudah mati, dan dapat dipanen lebih cepat dibanding bibit yang kurang baik.

Kandungan Nutrisi Rumput Odot

Rumput odot dikenal oleh peternak sebagai pakan “favorit” karena nutrisi yang terkandung di dalamnya cukup lengkap. Rumput ini memiliki:

Protein kasar 12–14 persen
Serat kasar 25–30 persen
Energi metabolik tinggi
Kadar air cukup seimbang
Daun yang lebih lembut daripada rumput gajah biasa

Kombinasi ini membuat rumput odot sangat cocok untuk penggemukan. Ternak seperti kambing dan sapi akan lebih lahap memakan odot dibanding jenis rumput lainnya.

Kelebihan Rumput Odot Dibanding Rumput Lain

Banyak peternak memilih odot karena memiliki beberapa keunggulan yang sulit dikalahkan rumput pakan lain.

Pertama, produktivitasnya sangat tinggi.
Satu hektare odot bisa menghasilkan puluhan ton hijauan per panen, tergantung perawatan.

Kedua, rasanya lebih manis untuk ternak.
Tekstur daunnya yang lembut membuat kambing dan sapi memakannya tanpa pilih-pilih.

Ketiga, daya tumbuh cepat dan tahan banting.
Rumput ini bisa hidup di berbagai kondisi tanah dan iklim Indonesia.

Keempat, dapat dipanen berkali-kali dalam waktu bertahun-tahun.
Sekali tanam, Anda bisa menikmati manfaatnya hingga dua sampai tiga tahun.

Kelima, perawatan sangat mudah.
Tidak memerlukan pupuk mahal, cukup pupuk kandang dan penyiraman awal.

Kebutuhan Lahan untuk Budidaya Odot

Rumput odot bisa ditanam di berbagai jenis lahan, mulai dari tanah kebun, sawah yang sudah tidak dipakai, lahan kosong di samping rumah, hingga lahan tegalan. Namun untuk hasil terbaik, gunakan tanah dengan kondisi:

Gembur dan cukup aerasi
Mengandung bahan organik
Mendapat sinar matahari cukup
Tidak tergenang air
pH tanah 5,5 hingga 7

Rumput odot juga dapat ditanam pada musim kemarau ataupun musim hujan. Namun hasil pertumbuhan paling maksimal biasanya terjadi pada musim hujan karena ketersediaan air melimpah.

Cara Menanam Rumput Odot Langkah Demi Langkah

Berikut panduan penanaman bibit odot agar tumbuh subur dan panen lebih cepat.

1. Persiapan Lahan

Lahan dibersihkan dari gulma dan rumput liar. Tanah dicangkul atau dibajak hingga gembur.

2. Pupuk Dasar

Berikan pupuk kandang atau kompos sebanyak 2–3 karung per 100 m². Campurkan ke dalam tanah.

3. Jarak Tanam

Jarak ideal biasanya 50 × 50 cm. Jika lahan sempit, bisa diperketat menjadi 40 × 40 cm.

4. Cara Menanam

Tanam bibit secara miring agar mudah mengeluarkan akar. Pastikan dua ruas berada di dalam tanah dan satu ruas berada di luar.

5. Penyiraman Awal

Siram setiap hari selama 5–7 hari pertama. Setelah itu penyiraman bisa dikurangi.

6. Penyiangan

Gulma harus dibersihkan agar tidak merebut nutrisi tanaman.

7. Pemupukan Lanjutan

Berikan pupuk kandang atau NPK dosis rendah setiap satu hingga dua bulan untuk hasil maksimal.

Waktu Panen dan Cara Memotong Rumput Odot

Rumput odot mulai siap panen pada usia 35–45 hari, tergantung kondisi lahan dan cuaca. Ciri rumput siap panen antara lain:

Tinggi rumput 80–100 cm
Daun sudah rimbun
Batang belum terlalu keras

Cara panen:

Potong batang sekitar 5–10 cm dari tanah
Jangan mencabut rumpun, agar bisa tumbuh lagi
Kumpulkan dan langsung gunakan atau jemur sedikit agar tidak terlalu basah

Rumput bisa dipanen lagi setiap 25–30 hari. Semakin rutin panen, semakin subur pertumbuhannya.

Perawatan Rumput Odot Agar Tetap Produktif

Agar hasil panen tetap tinggi, lakukan perawatan rutin berikut:

Pupuk kandang setiap panen ketiga
Siram bila musim kemarau panjang
Bersihkan gulma secara berkala
Potong rutin agar tanaman tidak tua dan keras
Tambah tanah gembur bila rumpun makin tinggi

Dengan perawatan sederhana ini, rumput odot dapat terus produktif selama dua hingga tiga tahun.

Jenis-Jenis Bibit Odot: Batang, Rumpun, dan Pols

Bibit odot tersedia dalam beberapa bentuk, masing-masing punya kelebihan.

Bibit Batangan

Paling umum dan murah. Cocok untuk budidaya skala besar.

Bibit Rumpun

Sudah ada akar, cepat tumbuh, tingkat kematian rendah.

Bibit Pols atau Stek

Berbentuk batang pendek 3–5 ruas. Praktis dan mudah ditanam.

Anda tinggal memilih sesuai kebutuhan dan luas lahan.

Masalah Umum dalam Budidaya Odot dan Solusinya

Walaupun mudah ditanam, tetap ada beberapa masalah yang sering muncul.

Rumput Menguning

Biasanya kurang nutrisi. Beri pupuk kandang.

Batang Tipis dan Kurus

Terjadi karena penanaman terlalu rapat. Perbaiki jarak tanam.

Tanah Terlalu Keras

Cangkul ulang area sekitar rumpun dan tambahkan kompos.

Pertumbuhan Lambat

Periksa apakah ada gulma atau terlalu banyak air.

Peluang Usaha Bibit Rumput Odot

Selain menjadi pakan ternak, rumput odot memiliki nilai ekonomi tinggi sebagai bahan bibit. Banyak peternak mulai beralih menjual bibit karena permintaan yang stabil dan keuntungan besar.

Peluang bisnisnya antara lain:

Menjual Bibit Batangan

Sangat laku karena murah dan mudah dikirim.

Menjual Bibit Rumpun

Lebih mahal tetapi tingkat keberhasilan tanam tinggi.

Menjual Per Meter Persegi

Cocok untuk peternak kecil.

Menjual Per Mobil Pick-Up

Untuk pesanan besar dari petani atau peternak.

Pendapatan dari penjualan bibit bisa berkali lipat lebih tinggi daripada menjual rumput panen biasa.

Apakah Bibit Odot Bisa Dikirim ke Luar Kota?

Tentu saja bisa. Bibit odot mudah dipacking dan cukup kuat selama perjalanan. Biasanya dikirim menggunakan:

Pick-up
Truk
JNE / J&T Kargo
Ekspedisi darat
Kereta
Bus malam

Demi menjaga kesegaran, batang biasanya diikat, dibungkus karung, dan diberi lubang udara.

Kenapa Anda Harus Memilih Rumput Odot?

Jika Anda sedang mengembangkan usaha peternakan, odot adalah pilihan cerdas karena:

Murah, tetapi hasil panennya sangat banyak
Cocok untuk semua jenis ternak
Tidak butuh pupuk mahal
Tahan panas, hujan, dan berbagai kondisi lahan
Perawatan super mudah
Panen cepat dan terus menerus

Rumput odot benar-benar memberikan nilai ekonomis tinggi bagi peternak kecil maupun besar.

Kesimpulan

Bibit rumput odot adalah investasi terbaik untuk peternak yang ingin mendapatkan pakan berkualitas tinggi tanpa biaya besar. Rumput ini mudah ditanam, cepat tumbuh, hasilnya berlimpah, dan panen bisa berkali-kali. Dengan memilih bibit yang tepat, menanam dengan benar, serta melakukan perawatan rutin, Anda bisa menikmati hasil panen sepanjang tahun.

Selain sebagai pakan, bibit odot juga memiliki potensi bisnis yang menguntungkan. Banyak petani sekarang bukan hanya menanam untuk kebutuhan sendiri, tetapi juga menjual bibit ke berbagai daerah.

Jika Anda ingin memulai usaha pakan hijauan yang stabil, murah, dan jangka panjang, rumput odot adalah pilihan terbaik.